Setelahitu, tergerak hatinya untuk menunaikan ibadah haji dan menziarahi makam Rasulullah SAW. √ Sebaik sahaja pulang dari tanah suci, imam al Ghazali mengunjungi kota kelahirannya di Thus, disinilah beliau tetap berkhalwat dalam keadaan skeptis sampai berlangsung selama 10 tahun. Imam al Ghazali yag bergelar hujjatul islam itu meninggal
PerguruanAl-lslam, yang dirintis K.H. Imam Ghazali, mulanya merupakan pendidikan nonformal semacam kelompok belajar dengan nama Madrasah Din Al-lslam. Ribuan warga Solo melepasnya ke tempat perisitirahatan terakhir di TPU Makam Haji, Pajang, Solo. Semoga Allah SWT menempatkannya pada tempat yang terbaik.Mengucapkansalam sebagai doa keselamatan untuk penghuni makam; Imam al-Ghazali mengutip penuturan Imam Nafi' bahwa perilaku ini sejalan dengan yang dilakukan oleh Ibnu Umar ketika menziarahi makam ayahnya. Ia mengucapkan salam untuk Rasulullah, Khalifah Abu Bakar, dan ayahnya: Umar bin Khatab. Selain itu, dikutip pula kaul Abi Umamah bahwa
AlGhazali sendiri lahir di Kota Thus, Khurasan pada tahun 450 H., dengan nama lengkap Abu Hamid Muhammad bin Muhammad bin Muhammad al Ghazali. Menurut As-Subki, nisbat Al-Ghazali disandarkan pada ayahnya yang seorang pemintal wol dan dijualnya di Pasar Thus pemintal. Dalam bahasa Arab, pemintal adalah ghozala, disebutlah Al-Ghazali. Ia wafat